VERSUS
Selain berguna untuk makan, lidah juga digunakan untuk berbicara. Hanya saja, saat berbicara terkadang kita melakukan hal-hal yang bisa menyakiti orang lain. Untuk jelasnya, berikut akan dipaparkan mengenai
Bahaya lidah.
1. Fitnah
Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, fitnah diartikan sebagai perkataan bohong
atau tanpa berdasarkan kebenaran yang disebarkan dengan maksud
menjelekkan orang lain. Perbuatan ini sangat merugikan dan tentunya
sangat dibenci oleh Allah. Dalam sebuah hadits dianalogikan bahwa fitnah itu tidur, dan Allah melaknat orang yang membangunkannya.
Semoga kita terhindar dari bahaya fitnah.
2. Ghibah
Ghibah adalah membicarakan kejelekan orang lain, menirukan tingkah laku atau gerak tertentu dari orang yang dibicarakan dengan maksud mengolok-ngolok. Banyak orang meremehkan masalah ghibah, padahal dalam pandangan Allah, ia adalah sesuatu yang keji dan kotor
Allah berfirman, “Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Apakah salah seorang di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang sudah mati?" (QS. Al-Hujurat: 12).
Dari ayat
tersebut, jelas bahwa Allah sangat membenci perbuatan ghibah. Orang
yang membicarakan kejelekan orang lain, menirukan tingkah laku atau
gerak tertentu dari orang yang dibicarakan dengan maksud mengolok-ngolok
dianggap sebagai orang yang suka memakan bangkai saudaranya sendiri.
Naudzubillah...
3. Berkata bohong
Bagi sebagian orang, kegiatan berbohong merupakan hal yang biasa.Berbohong adalah
berkata tidak benar atau tidak sesuai dengan kenyataan. Biasanya,
perbuatan ini dilakukan untuk menutupi suatu kekurangan yang ada pada
dirinya.
4. Munafik
Penyakit lisan yang satu ini hampir sama dengan jenis penyakit pada
nomor tiga. Sama-sama berbahaya. Munafik merujuk pada orang-orang
berpura-pura beriman padahal di dalam hati mereka ingkar. Atau,
singkatnya, apa yang dikatakan orang munafik selalu tidak sesuai dengan
perbuatan.
"Ciri-ciri
orang-orang munafik itu ada tiga, yaitu apabila berkata-kata ia
berdusta, apabila berjanji ia mengingkari, apabila diberikan amanah
(kepercayaan) ia mengkhianatinya." (HR. Bukhari dan Muslim). Dalam Al-Quran disebutkan bahwa tempat orang munafik adalah di neraka Jahanam. Naudzubillah.
5. Mengumpat atau mencaci maki orang lain
Mengumpat
atau mencaci maki orang lain dengan kata-kata kasar atau kata-kata yang
membuat orang sakit hati jelas merupakan salah perbuatan yang tidak
baik. Dengan mencaci maki atau mengumpat, persoalan tidak akan selesai.
Malah, hal ini akan menambah rumit persoalan. Tali silaturahmi pun akan
sedikit pudar. Untuk menghindarinya, kita harus lebih bersabar dalam
menghadapi setiap persoalan.
6. Mempermainkan dan mengejek manusia
Perbuatan
mengejek atau mempermainkan orang lain sangat lazim dilakukan oleh
sebagian di antara kita. Biasanya, hal ini dilakuakn atas dasar
main-main atau bercanda saja. Padahal, perbuatan ini tidak bisa
dijadikan sebagai hal yang sepele. Akibat dari perbuatan ini bisa
menjadi sangat luar biasa.
7. Mengadu domba
Mengadu
domba adalah suatu perbuatan yang membuat seseorang menjadi berselisih
dengan orang lain. Adu domba ini bisa dalam bentuk mengadukan ucapan
seseorang kepada orang lain dengan tujuan merusak hubungan di antara
keduanya sehingga menyulut api kebencian dan menyebabkan ikatan
silaturahmi mereka terputus. Kalau hal ini tidak diluruskan, bisa saja
mereka akan bermusuhan selamanya. Padahal, mereka hanyalah korban dari orang yang suka mengadu domba.
8. Melontarkan kata-kata kotor atau kasar
Ketika sesorang tersulut emosi,
amarah pun meluap. Kata-kata menjadi tidak terkontrol lagi. Lalu,
menyemburlah kata-kata kotor atau kasar dengan tujuan untuk menyakiti
orang yang kita benci karena dianggap telah melakukan suatu kesalahan
kepada diri kita. Setelah melakukan perbuatan itu, kita tidak langsung
beristighfar dan meminta maaf malah kita menjadi puas telah berhasil
membuat orang lain sakit hati. Inilah salah satu bahaya dari perbuatan
ini.
9. Bertengkar
Bertengkar atau berselisih adalah salah satu kegiatan manusia dalam
berhubungan dengan orang lain. Biasanya, pertengkaran terjadi karena
ada suatu kesalahpahaman yang terjadi di antara dua pihak.
10. Berdebat kusir, berbelit-belit
Yang ini biasanya muncul dalam suatu forum diskusi
atau bisa juga dalam obrolan sehari-hari. Debat kusir ini maksudnya
membahas suatu hal yang tidak ada ujungnya. Selain membuang-buang waktu,
kegiatan ini juga bisa melebar ke penyakit lisan yang lain. Agar tidak
terjerumus ke dalam kegiatan ini, kita harus benar-benar menggunakan
waktu sebaik-baiknya.
11. Menyebarkan rahasia orang lain
Jika
kita ingin berbagi rahasia, pastikan orang yang akan kita bagi cerita
itu orang yang bisa menjaga amanah. Atau, kalau mau lebih aman, kita
bisa menceritakan rahasia kepada
orang terdekat, misalnya orangtua. Pasti rahasia itu akan terjaga.
Setiap orangtua pasti akan menjaga rahasia anaknya sendiri. Selain bisa
dipercaya, bercerita kepada orangtua juga bisa memeberikan manfaat
lain, yaitu kita akan langsung diberi saran, kritik, atau pemecahan
masalah yang dihadapi.
12. Menambah kata- kata yang tidak perlu
Perbuatan
ini biasanya dilakukan dengan maksud mendapat pujian atau membuat
sesuatu menjadi terlihat lebih hebat. Padahal, faktanya sama saja dengan
yang lainnya. Perbuatan ini merupakan hal yang berlebihan. Allah sangat
tidak menyukai hal yang berlebihan. Perbuatan ini juga bisa menyebabkan
pertengkaran di antara dua orang sahabat karena ada salah seorang teman
yang melebih-lebihkan pembicaraan mengenai seorang temannya.
INGATLAH KATA-KATA BIJAK INI...!!!!
word's is sword